Bagi warga yang tinggal di daerah perkotaan mungkin sudah ada yang mulai melupakan jenis atap yang satu ini yakni atap rumbia, namun bagi warga yang tinggal di pedesaan meskipun sudah banyak yang tidak menggunakan lagi atap jenis ini tapi masih ada warga yang memproduksinya, karena bagi kalangan tertentu atap jenis ini masih tetap dibutuhkan

Keluarga masruni adalah salah satu keluarga yang masih setia menekuni bahkan sudah lebih 10 tahun pekerjaannya membuat atap rumbia ini

Menurut sarihat salah satu anak saruni masih banyak yang mencari jenis atap ini bahkan mereka tidak perlu menjualnya sampai ke pasar tapi justru pembelinya yang datang sendiri mencarinya

Dengan harga rp.1200 per lembar keluarga saruni dan anak-anaknya mampu membuat sebanyak 40 lembar per hari per orang

Sementara proses dan penyiapan bahan tidak begitu sulit, karena hampir semua persediaan bahan sudah tersedia di desa mereka.

Jamhari yang biasa dikenal sebagai pembeli atap rumbia mengatakan dia masih membutuhkan jenis atap ini untuk keperluan membuat kandang ternak khususnya ternak itik.

0 komentar